Desa Wisata Siwarak - Kabut masih menyelimuti pepohonan disekitaran Obyek Wisata Gualawa, padahal hari mulai beranjak siang. Jarum jam saat itu sudah menunjukkan pukul 10.00, tapi belum ada tanda-tanda matahari akan muncul. Hari ini adalah rencana kami untuk menyusuri Bukit Kelir dengan mengambil rute Watu Gede-Sena-Bukit Kelir-Persil. Karena tekad kami sudah bulat akhirnya kami tetap melakukan perjalanan ini.
Bukit demi bukit dilalui dengan hiasan kabut tebal yang senantiasa menyelimuti kami dalam perjalanan. Justru moment seperti ini semakin menambah keindahan pesona perbukitan di Desa Wisata Siwarak.
Pepohonan yang berselimutkan lumut hijau, pemukiman penduduk yang terlihat selama perjalanan dan ilalang yang menghampar luas merupakan sebagian kecil dari pesona yang ditawarkan perbukitan yang kami lalui. Sungguh merupakan sebagian kecil karunia Tuhan yang tidak terkira kepada negeri yang indah ini.Sayang kabut masih terus menyelimuti jadi pemandangan dibawah sana hanya sesekali terlihat.
Pepohonan yang berselimutkan lumut hijau, pemukiman penduduk yang terlihat selama perjalanan dan ilalang yang menghampar luas merupakan sebagian kecil dari pesona yang ditawarkan perbukitan yang kami lalui. Sungguh merupakan sebagian kecil karunia Tuhan yang tidak terkira kepada negeri yang indah ini.Sayang kabut masih terus menyelimuti jadi pemandangan dibawah sana hanya sesekali terlihat.
Tepat pukul 12.00 kami sampai di Pos 2 Bukit kelir dimana di Pos 2 ini berada di area yang luas dengan hamparan rerumputan dan ilalang yang luas membentang. Waktu yang tepat untuk beristirahat sekaligus merebus kopi. Moment seperti ini memang sudah menjadi tradisi kami selama melakukan perjalanan di alam bebas . Merupakan kenikmatan tersendiri, bersenda gurau ditemani perbekalan dan kopi hangat. Saat-saat seperti inilah yang membuat kami atau siapapun mereka selalu rindu untuk kembali melakukan petualangan bersama-sama di alam terbuka . Kebersamaan, saling membutuhkan dan saling memiliki menjadi bagian dari perjalanan yang tidak mudah terlupakan begitu saja. Di Pos 2 juga kami biasanya ngcamp menikmati malam sambil menunggu pagi menjelang untuk melihat munculnya matahari atau menikmati sunrise.
Usai melakukan istirahat kami melanjutkan perjalanan menuju Bukit Kelir yang bisa kami tempuh satu jam perjalanan dari Pos 2. Beruntung sampai disini cuaca sedikit cerah jadi kami bisa menikmati pemandangan yang begitu indah dibawah sana. Setelah dirasa cukup kamipun melanjutkan perjalanan menuju persil yang merupakan area perhutani dengan rerimbunan pohon damar. Rute ini sekaligus merupakan rute untuk perjalanan pulang dimana kami harus mengakhiri perjalanan ini pukul 16.50 dengan cuaca masih tetap diselimuti kabut.
Sebenarnya acara seperti ini dulu menjadi acara rutin kami tiap minggu untuk melakukan perjalanan ke bukit demi bukit dan menggali potensi wisata alam yang ada di Desa Wisata Siwarak sekaligus mengenalkan ke masyarakat luas karena selain Obyek Wisata Gualawa yang sudah dikenal masyarakat luas di Desa Wisata Siwarak masih memiliki begitu banyak potensi wisata yang diantaranya adalah bukit njelir dengan potensi sunrise treking nya, sirkuit downhill, Argo wisata nanas, Gua Lorong Kereta dan area camping ground.
Lihat Videonya Klik DISINI